Posts

.

.
Posted by : Megumi Aishikawa Wednesday, April 30, 2014

The Amazing Spiderman 2



Synopsis :

Kita selalu tahu bahwa pertempuran paling penting bagi Spider-Man (Andrew Garfield) ada dalam dirinya sendiri: Perjuangan antara kewajiban dan tanggung jawab Peter Parker sebagai manusia biasa dan sebagai Spider-Man

Dalam The Amazing Spider-Man 2: Rise of Electro, Peter Parker kembali menghadapi konflik besar. Adalah hebat menjadi Spider-Man. Bagi Peter Parker hidupnya adalah berayun diantara pencakar langit, menjadi seorang pahlawan dan menghabiskan waktunya bersama Gwen (Emma Stone).

Tapi menjadi Spider-Man bukan tanpa masalah: Hanya Spider-Man yang dapat melindungi warga New York dari penjahat tangguh yang mengancam kota. Dengan munculnya Elektro (Jamie Foxx), Peter harus menghadapi musuh yang kekuatannya jauh lebih kuat darinya. Dan Sahabatnya, Harry Osborn (Dane DeHaan) telah kembali, dimana Peter segera menyadari bahwa seluruh musuhnya memiliki satu kesamaan: Oscorp.

Tak butuh waktu lama bagi THE AMAZING SPIDER-MAN 2 untuk membuktikan kesuksesannya. Film sekuel tersebut berhasil meraup pendapatan terbesar untuk perilisan secara internasional di tahun 2014.

Film kedua Marc Webb tentang sepak terjang manusia laba-laba ini meraup pendapatan sebanyak USD 47 juta dari pemutarannya di 14 negara besar seperti Inggris Raya, Spanyol, Jerman, dan Belgia. Kabar tersebut diungkap oleh situs Deadline.

Terlepas dari prestasi film ini, publik Amerika Serikat masih harus bersabar hingga sepekan ke depan untuk bisa menonton film yang dibintangi oleh Andrew Garfield dan Emma Stone ini. Di Amerika Serikat, THE AMAZING SPIDER-MAN 2 baru akan diputar pada 2 Mei mendatang, sedangkan di Indonesia sendiri film ini akan tayang pada tanggal 30 April 2014.

Film superhero lainnya yang berhasil memecahkan rekor penjualan tiket pada bulan ini adalah CAPTAIN AMERICA: THE WINTER SOLDIER. Film yang juga sekuel tersebut berhasil menjadi film terlaris di bulan April dalam sejarah pemutaran film di Amerika Serikat.

Ke depannya, THE AMAZING SPIDER-MAN 2 diprediksi akan mencapai pendapatan yang sama dengan CAPTAIN AMERICA WINTER SOLDIER dengan USD 90 jutanya.

Kemungkinan film ini juga akan di banjiri oleh penonton pada saat hari pertama di tayangkannya di Indonesia karena banyak masyarakat Indonesia yang menyukai kisah manusia laba-laba ini apalagi di kisah lanjutan The Amazing Spiderman ini akan ada musuh-musuh baru seperti Green Goblin, Electro dan Rhino yang akan di lawan oleh sang Spiderman yang akan membuat film ini semakin menarik. Kita tunggu saja film ini hingga di tayangkan di Indonesia.

Architecture 101



Genre dari film ini adalah romance. Yap, anda harus siap dengan kehadiran kisah mellow yang telah tersaji sejak awal. Berawal dari Seung-Min (Uhm Tae-Woong), seorang Arsitek di sebuah kantor arsitektur, secara mengejutkan didatangi sesosok wanita, dari masa lalunya. Seo-Yeon (Han Ga-In), sahabat wanita Seung-Min ketika mereka bersama dikelas “Introduction of Architecture Class”. Seung-Min, dimintai oleh Seo-Yeon untuk mendesain rumah tua milik keluarganya di Pulau Jeju. Dalam melakukan desain sebuah bangunan, seorang arsitek harus mengerti karakteristik dari sang calon pemilik, apalagi kasusnya seperti Seo-Yeon yang benar-benar menyerahkan desain tersebut sepenuhnya kepada Seung-Min. Yha, saya rasa anda sudah mengerti apa yang akan terjadi selanjutnya, layaknya kisah romantis pada umunya.



Lalu apa kelebihannya jika ceritanya sama saja dengan film dengan genre serupa. Yang berbeda adalah cara Lee Yong-Ju (sutradara sekaligus penulis film ini) membungkus premis dari cerita yang tidak terlampau megah dan berbeda, menjadi satu paket lengkap yang berhasil mencuri perhatian anda, baik kaum wanita yang menjadi sasaran utama genre ini, dan juga kaum pria. Segala unsur yang bernuansakan cinta akan anda temukan di film dengan durasi 118 menit ini. Apakah akan membosankan melihat durasinya yang panjang? Menurut saya tidak. Cerita yang mengalir dengan lembut, dibalut dengan permainan emosi yang bekerja dengan baik melalui cara-cara klasik, seperti wanita yang anda incar direbut oleh orang lain, hingga orang ketiga yang mengancam hubungan asmara anda.

Dan salah satu kunci keberhasilan film yang meraih 3 juta penonton di bulan perdananya ini adalah keputusan Lee Yong-Ju untuk memberikan porsi lebih dalam proses penjelasan kisah masa lalu kedua karakter utama. Seung-Min muda (Lee Je-Hoon) dan Seo-Yeon muda (Bae Suzy), tidak hanya berperan sebagai karakter pelengkap untuk mengenalkan karakter utama. Mereka mendapatkan bagian yang sama besarnya, dengan tanggung jawab yang sama. Tugas yang mereka emban berhasil  Lee Je-Hoon serta Bae Suzy jalankan dengan baik. 


Overall, Architecture 101 merupakan film yang memuaskan. Sebuah paket yang dikemas dengan baik tanpa mengumbar kisah-kisah asmara yang terlalu berlebihan. Impresi awal yang langsung memberikan anda gambaran akan kisah yang dialami kedua karakter utama, menyebabkan apa yang dialami kedua karakter utama itu dimasa lampau menjadi sangat menarik. Tidak terdapat gebrakan cerita yang terlalu besar, dimana cerita yang diselipkan humor yang bekerja sangat efektif ini, mengalir dengan lembut dibarengi permainan emosi yang kuat, yang menyebabkan anda ikut terpenjara dalam kisah asmara dari memori yang mereka alami.

cr: http://rorypnm.blogspot.com/2012/09/movie-review-architecture-101-2012.html

by : Aditya & harapan

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

OTAKU Magazine: Film

- Copyright © OTAKU Magazine - Powered by Blogger -